Wednesday, November 7, 2007
Stairs of (my) Life
Dulu, waktu saya masih belum 17 tahun, rasanya sudah tidak sabar menunggu batas usia spesial itu tiba. Apapun tindakan yang dihubung-hubungkan dengan 'sifat kekanak-kanakan', rasanya ga trima dan gak amu disebut 'masih kecil'.
Tapi sekarang, sesuatu berbeda. Lepas dari 17 tahu, rasanya malah Saya suka malu menyebutkan usia.hehe (Jadi ingat ceramaah AA' Gym, lidah kita ini terbiasa berdusta, bahkan hal sekecil usiapun, kita sering tidak jujur)
Masih 8 hari dari tanggal 1 November. Saya pun masih bingung. Refleksi apa yang bisa 'diselami'
Benak pikiran, kadang hanya dipenuhi pertanyaan apa yang sudah dilakukan, rencana apa dimasa depan, apa yang harus dikoreksi, sudah berubah kah, dsb. Pikiran ini kadang juga masih belum mampu meng-akomodir semua plann, after the D-day.
Rencana biasanya banyak, mungkin sejak saya 17 tahun 6 tahun lalu. Tapi apa? paling-paling juga tetap 'gembos', banyak hal yang ternyata meleset.
Ah...paling-paling pikiran saya hanya 'menenangkan' saja. Supaya tidak terlalu kalut menghadapi 'what happen next'. Adlist, banyak-lah yang (mungkin dalam hati kecil saya) bisa saya banggakan.. dan tentunya tidak bisa dieja satu-satu (pamer jadinya). Satu yang buat saya bangga, ada Deeva sekarang. Yang tatapan matanya berbinar tulus setiap melihat semua.
Membuat saya kadang merasa tidak memliki suatu hal lain yang berarti, selain dia.
Rencana apa selanjutnya?
Ah pertanyaan gampang, yang susah jawabnya.
Rencana bisa tinggal rencana, kalo tidak bisa diusahakan untuk pembuktian.
Rencana ....ehhmm...rencana....apa ya...Oke lah, anggap ini doa ulang tahun:
Saya cuma ingin satu B.A.H.A.G.I.A
Maksudnya;
- Bahagia kalo keluarga diberi kesehatan dan tetap sehat wal'afiat
- Bahagia kalo segera bisa nyicil beli rumah
- Bahagia kalo segera bisa kerja kantoran, ditambah 'sampingan' jadi announcer
- Bahagia kalo segera bisa lanjutin kuliah lebih tinggi lagi
- ahhhh, banyak....tapi saya paling bahagia kalo tetap ingat ALLAH..Ada hal yg bisa lebih Saya syukuri setiap ingat Dia.
Okelah, merujuk judul diatas "Stairs of (my) Life", I still believe...banyak ucapan-ucapan saya yang dulu ternyata dibuktikan oleh-Nya. Saya percaya sebagian ucapan kita yang kadang 'just jokes' ternyata juga bagian dari 'hope' atau doa kita...Saya hanya ingin terus 'naik' dan menyambung 'tangga' itu
Just wanna dream, someday I could be someone...that make another person proud of me.
I wish my future life is more better, with all your bless and pray
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment